Kerah putih
Gerimis tiba ... samarkan tangis kecil orang aneh celoteh menari tak perduli aku diam ... aku tetap jatuh Hening beberapa saat kala dalil kemunapikan saling mendebat semut kecil tersenyum ya.... rupanya dia ikut diperkarakan Dia hanya mencuri remah roti ya...roti yang bahkan pemiliknya tak suka maaf tuan... rehatlah biarkan ijazahmu jadi suci sejenak Masih ingatkah kau dasi apa yg akan kau pakai dasi pramuka seperti ajaranmu atau dasi kupu-kupu seorang penipu atau kau sudah tak ingat lagi Sudahlah... akupun bosan membicarakanmu tapi aku tak kuat mendengar suara ketukan palu yg tak pernah pasti untuk siapa Biarkan aku meneruskan tangisku biarkan toga ku pakai pembasuh air mataku bersama kenangan berkelahi dengan ketidakwajaran