Prakata cinta
Aku menikmati indahnya pigura, kusentuh dg rasa dan kemesraan, ada gambarmu disana
Aku tak bisa mencari sudut dalam
lengkungan pelangi, hanya kutemukan
ragam warna, serupa cinta yg penuh
keindahan
Akulah pendaki kerinduan, berpeluh syahdu di keremangan, mencari bayangmu yg hampir sirna, di tepinya sebuah asa
Mengenalmu itu anugrah, berteman denganmu itu pilihanku, mencintaimu itu di luar kuasaku
Senyummu mengingatkanku pada lumat
bibirmu yang mencumbu tiap gairahku,
ya... kaulah dosa terindah itu
Akulah pengembara itu, yg jenuh akan penantian, yg ragu pada kenyataan, ya... Syahdumu menipu tiap kerinduanku
Bersenda dengan ganggang nista, bercumbu di tiap helaan kasta, aku bosan.. Meracik dosa tanpa irama, bersamamu
Aku tak pernah jemu merindukanmu, serupa mentari yg tak bosan menyapa pagi
aku akan berhenti berharap, tapi aku takkan berhenti mencintaimu, meski dalam diam
Aku termenung dalam jeruji ketidak pastian, dimana cinta tak lagi jadi sandaran, bahkan rindu pergi di telan ragu
Aku tak perduli jika kau menolakku, aku hanya ingin kau membuka sedikit pintu hatimu agar aku bertahan mencintaimu
Sakitnya merindumu itu bukan derita, aku yakin itu hanya untuk mendewasakan kita
Terima kasihku pada teduhnya senja yg mengingatkan aku pada senyum cantik dari rautmu, meski sakit merindu tanpa daya
Kutitipkan satu warna pada pelangi, berharap dimana kaki-kaki pelangi mengantarkannya untukmu
Cinta... Sederhana aku
menyebutnya, serupa aliran darah
yg tiada henti,.. Sampai aku mati
Simpanlah rindumu untukku dan jadikan telaga sayang, agar tak usai mimpi panjang yg aku idamkan
Berkali aku rindu akan kisah yg baru, tapi mustahil aku melepasmu, karena terlalu dalam cinta ini untukmu
Kau buat aku melayang, dan akhirnya terjatuh pada ketidak pastian, kau suguhkan cinta semu selayang pandang
Aku tak tahu cara menghitung jarak dan kecepatan angin, maski aku kerap menyampaikan kerinduanku pada angin
Jika kau tak sanggup lagi menentukan tempat dimana kau berpijak, genggam saja tanganku, melangkahlah bersamaku
Aku rindu dirindang bunga, dimana
syahdu membelai sukma, kala
cumbu begitu menggoda, harapkan
kau datang dg segenap asa
Tuan... aku rindu saat kau buat aku tersenyum, dimana jarak tidak lagi berkuasa atas kita
Bak pelayan yg santun dan hormat pada tuannya, seperti itu aku akan menyajikan kesetiaan seumur hidupku untukmu
Jika ada yg mencintaiku dengan tulus maka aku akan memberikan kasih sepenuh jiwa dgn segala keindahan
Tak bosan aku merindu, walau kau tak pernah menghargai waktuku, tolong jgn pudarkan harapan, agar aku bisa bertahan
Tak terpikir olehku tentang harga diri, semua karena kau terlalu berarti, maafkan aku yg terlalu berharap tentangmu
Jangan berpikir waktu akan mendewasakanmu, semua tergantung seberapa besar maumu tuk bertahan
Aku suguhkan kerelaanku untuk maklumi perbedaan antara kita, bijaklah dengan cinta
Waktu memang bisa menentukan segalanya, tapi semua tergantung waktumu memberikan jeda untuk mengingatku
jangan pernah membuat aku terbiasa tanpa hadirmu, karena aku tak mau waktu menentukan kebersamaan kita
Diamku bukan ketenangan, itu karena gejolak yg tak sanggup aku terjemahkan, ya.. kadang cinta datang dalam diam
Seperti fortress atau alcatraz kau memenjarakan aku ke sanubari yg terdalam, dan kau tak mungkin lari dari ingatanku
Aku yakin cinta ini tuhan yg menanamkannya pada diriku, jadi tolong jangan salahkan aku bila bertahan untuk mencintaimu
Jika kau tak bisa melepasnya, maka
tentukan di sisi mana kau akan berdiri
Secangkir kopi menghangatkanku, penuh nikmat tiap reguknya, andai kau seperti itu
Kiranya cinta sedang bergurau, lewat amarah di kabut resah, tapi aku hapal dinamikanya, dan aku bertahan mencintaimu
Tak ada hal kecil ketika aku berpikir
tentangmu,karena kau seharga hidupku
Sampai berapa lama kita akan membahasnya, mengalir sajalah, agar tak bosan aku bermimpi tentangmu
Diantara anatomi tubuh manusia yg tak bisa di terka adalah hatinya, itulah kenapa aku ragu padamu
Aku sangsi akan ketidak berdayaanku, tapi aku yakin pada cintaku, semoga pesonamu bukan hiasan
Rinduku melenakan aku dalam khayal yg teramat tinggi, jauh disana... Sejauh kau meninggalkan aku
Senyummu ceritakan segalanya, tapi senyumlah sewajarnya, agar aku tak larut dalam fatamorgana yg kau suguhkan
Aku tak memikirkan banyak hal, hanya beberapa yg ada di benakku, tapi cukup menyita perhatianku, dan kau diantaranya
dimana kau saat aku menentukan garis, bahkan aku menunjuk jalannya, tapi kau tak kunjung tiba, haruskah aku meninggalkanmu
senyawa kebencian adalah rindu
yang tertanam dari rasa malu dan
gejolak hati, serupa aku membenci
jarak diantara kita
Sentuh aku dengan segala hasratmu, selayak senja memanjakan pelangi
aku belum tahu cintaku akan ku kukuhkan untuk siapa, serupa dadu aku bergulir tak tentu arah
Kau memang bukan do'a ku, tapi tuhan memberikan kamu untukku, karena tuhan tahu apa yg aku butuhkan, ya.. aku membutuhkanmu
Tak perlu kau bersepatu kaca untuk menjadi cinderella, kau cukup tersenyum padaku, maka aku akan memanjakanmu
Aku rindu fitrahmu sebagai orang
yang hidup atas hilangnya tulang
rusukku
Aku setia memendam rinduku untukmu,serupa lautan yg tiada batas,kapanpun
Aku mencintaimu lebih dalam dari apa yg kau pikirkan, bahkan serupa bayi yg tak berpikir terbalaskan
Mungkin tak ada dusta dari syahdu yang menipu, atau aku saja yang terlalu mengharapkanmu
Serupa edelweis yg tak pernah layu aku mencintaimu dahulu kini dan nanti
Kau seperti tumbuhan liar yang merambat menjadi bunga yang mempesona, akarnya sampai ke hatiku
Rasa sakitku bukan derita, itulah kenapa aku setia menunggumu, seperti seorang ibu yg tabah menjaga buah hatinya
Rumit,..belantara akalku mencerna, lautan kata aku urai menjadi nada, tetap saja muaranya pada cinta, dan kau salah satunya
Jauh titik cahaya bintang, tapi bisa membuat terang, serupa kau yg jauh dimataku, tapi selalu terangi rinduku
definisi cinta tidak akan pernah sama karena cinta di dapat dari kisah dan pengalaman yang selalu berbeda
kau tahu perihnya merindu, seperti gunung yg setia menunggu, di lembahnya mengalir sungai yg deras, ya.. Itu air mataku
Semua cinta itu menyenangkan, kalaupun ada rasa sakit itu hanya untuk membuatmu lebih dewasa saja
Komentar
Posting Komentar