Semu


Kemilau cahaya di puncak kepalsuan
di batas langit berwarna jingga
diantara bianglala yang nampak menawan
kau bercermin enggan bercerita



Angkuhku jadi larva tersembunyi
bernyanyi bak ganggang diantara sampah
menjerat setiap denyut nadi
bercinta tanpa sumpah


Takjub ku pandang bianglala
diantara prasasti cinta yg tinggal cerita
biasnya samarkan kesyahduan
tentang rinduku yg semakin semu



Kureguk anggunnya tipu
tak berdaya di buai syahdu
bak pungguk rindu bulan saru
melenggang kau tinggalkan aku




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cokek di rumah kawin

Sejuta puisi

Preman selebritis dari tahun ke tahun